AsasDan Tujuan Tata Ruang Kantor. √ Tata Ruang Kantor : Pengertian, Asas, Tujuan, Jenis, Pembagian, Faktor. Pengertian Manajemen Kantor Menurut Para Ahli. Pengertian Administrasi Menurut Para Ahli Beserta Arti dan Definisinya. MATERI Mata Pelajaran : OTK Sarana dan Prasarana Kelas : XI OTKP 3 Pembina : Asih Setyowati, S.Pd KD 3.7
You're Reading a Free Preview Page 7 is not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Page 11 is not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Pages 15 to 28 are not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Pages 32 to 42 are not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Pages 49 to 53 are not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Pages 57 to 68 are not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Pages 75 to 79 are not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Pages 83 to 88 are not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Pages 94 to 95 are not shown in this preview.
1708/2012 by Wibowo T. Tunardy, S.H., M.Kn. Secara umum dikenal tiga asas perjanjian, yaitu asas konsensualisme, asas kekuatan mengikat dan asas kebebasan berkontrak. Menurut Herlien Budiono, ketiga asas tersebut perlu ditambah dengan asas keseimbangan, sehingga lebih sesuai dengan keadaan di Indonesia. 1. Daftar Isi Sembunyikan. Uploaded byDINEMA STUDIOS 0% found this document useful 0 votes1 views5 pagesOriginal TitleASAS-ASAS MANAJEMENCopyright© © All Rights ReservedShare this documentDid you find this document useful?Is this content inappropriate?Report this Document0% found this document useful 0 votes1 views5 pagesAsas-Asas ManajemenOriginal TitleASAS-ASAS MANAJEMENUploaded byDINEMA STUDIOS Full descriptionJump to Page You are on page 1of 5Search inside document You're Reading a Free Preview Page 4 is not shown in this preview. Buy the Full Version Reward Your CuriosityEverything you want to Anywhere. Any Commitment. Cancel anytime. 2 Asas Ekonomi. Pada asas ini, dalam menentukan objek pajak harus dilakukan secara tepat, misalnya adalah: pajak pendapatan, pajak untuk barang mewah, dll. 3. Asas Keadilan. Memiliki arti bahwa pungutan pajak berlaku tanpa adanya diskriminasi, dalam kondisi yang sama, maka harus diperlakukan dengan sama pula. 4.
Manajemen penting untuk semua gerakan berhasilnya dari suatu organisasi dalam mencapai tujuannya. Konsep dan teori manajemen terus berkembang dari waktu ke waktu dan mengalami penyesuaian dari era tradisional ke era modern saat ini. Faktor teknologi dan komunikasi tidak cukup menjamin suksesnya praktik manajemen, haruslah ada faktor tambahan, seperti keahlian dan kemampuan yang mumpuni. Manajemen global lahir seiring dengan muncul pesatnya globalisasi, pola pikir global harus menjadi dasar dalam praktik-praktik manajemen global. Manajer-manajer bermutu global selayaknya menentukan pencapaian tujuan yang sukses karena fungsi-fungsi manajemen yang ada sekarang ini tentunya tidak cukup unutk menghadapi tantangan dan persaingan era global. Buku Asas-asas Manajemen Berwawasan Global ini memberikan wawasan pengetahuan manajemen secara komprehensif, integral, terpadu, dan holistik, sehingga mahasiswa atau para manajer mempunyai pola pikir mindset dan pola tindak yang up to date bagi pengembangan dan pemecahan masalah dalam pengambilan keputusan di bidang organisasi bisnis atau perusahaan pencari laba atau pun pemerintah dan organisasi nirlaba. Substansi materi pengantar manajemen dalam buku ini menyajikan konsep, prinsip-prinsip , teknik-teknik, proses dan sistem manajemen. Aplikasinya menggunakan landasan filosofis, teori dan pembentukan keterampilan profesional berdasarkan kompetensi manajerial, serta tanggung jawab sosial dan etika, baik lingkup lokal, nasional, maupun internasional, sehingga dapat memberikan inspirasi dan urun rembuk untuk memecahkan, mencerdaskan, dan menjadi solusi terhadap berbagai permasalahan manajemen.
Fungsimanajemen menurut Henry Fayol terdiri atas proses 1). Perencanaan (planning), 2). Pengorganisasian (organizing), 3). Pengarahan (commanding), 4). Pengkoordinasian (coordinating), 5). Pengendalian (controlling). Fungsi ini dikenal sebagai "fungsionalime". Adapun penjelasan tentang fungsi-fungsi manajemen menurut ahli Henry Fayol
A. Definisi dan Batasan Manajemen Manajemen berasal dari kata to manage yang artinya mengatur. Istilah Manajemen management telah diartikan oleh berbagai pihak dengan perspektif yang berbeda, misalnya pengelolaan, pembinaan, pengurusan, ketatalaksanaan, kepemimipinan, pemimpin, ketata pengurusan, administrasi, dan sebagainya. Mendefinisikan Managment ada berbagai ragam, ada yang mengartikan dengan ketatalaksanaan, Managment pengurusan dan lain sebagainya. Pengertian Managment dapat dilihat dari tiga pengertian. 1. Manajemen sebagai suatu proses 2. Manajemen sebagai suatu kolektivitas manusia 3. Manajemen sebagai ilmu science dan sebagai seni Managment sebagai suatu proses, dapat dilihat dari pengertian menurut Encylopedia of the social science, yaitu suatu proses dimana pelaksanaan suatu tujuan tertentu dilaksanakan dan diawasi. Haiman, Managment yaitu fungsi untuk mencapai suatu tujuan melalui kegiatan orang lain, mengawasi usaha-usaha yang dilakukan individu untuk mencapai tujuan Georgy R. Terry, yaitu cara pencapaian tujuan yang telah ditentukan terlebih dahulu dengan melalui kegiatan orang lain. Managment sebagai kolektivitas yaitu merupakan suatu kumpulan dari orang-orang yang bekerja sama untuk mencapai suatu tujuan bersama. Kolektivitas atau kumpulan orang-orang inilah yang disebut dengan Manajemen, sedang orang yang bertanggung jawab terhadap terlaksananya suatu tujuan atau berjalannya aktivitas Managment disebut Manajer. B. Manajemen Sebagai Ilmu dan Seni Management merupakan suatu ilmu dan seni, mengapa disebut demikian, sebab antara keduanya tidak bisa dipisahkan. Managment sebagai suatu ilmu pengetahuan, karena telah dipelajari sejak lama, dan telah diorganisasikan menjadi suatu teori. Hal ini dikarenakan didalamnya menjelaskan tentang gejala-gejala Managment, gejala-gejala ini lalu diteliti dengan menggunakan metode ilmiah yang dirumuskan dalam bentuk prinsip-prinsip yang diujudkan dalam bentuk suatu teori. Sedang Managment sebagai suatu seni, disini memandang bahwa di dalam mencapai suatu tujuan diperlukan kerja sama dengan orang lain, nah bagaimana cara memerintahkan pada orang lain agar mau bekerja sama. Pada hakekatnya kegiatan manusia pada umumnya adalah managing mengatur untuk mengatur disini diperlukan suatu seni, bagaimana orang lain memerlukan pekerjaan untuk mencapai tujuan bersama. Managment sebagai suatu ilmu dan seni, melihat bagaimana aktivitas Managment dihubungkan dengan prinsip-prinsip dari Managment. Pengertian Managment sebagai suatu ilmu dan seni dari Chaster I Bernard dalam bukunya yang berjudul The function of the executive, bahwa Managment yaitu seni dan ilmu, juga Henry Fayol, Alfin Brown Harold, Koontz Cyril O’donnel dan Geroge R. Terry. Marry Parker Follett menyatakan bahwa Managment sebagai seni dalam menyelesaikan pekerjaan melalui orang lain. Konsep Dasar Manajemen Dari devinisi di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa Managment yaitu koordinasi semua sumber daya melalui proses perencanaan, pengorganisasian, penetapan tenaga kerja, pengarahan dan pengawasan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan terlebih dahulu. C. Manajemen Sebagai Suatu Profesi Manajemen diartikan profesi karena manajemen membutuhkan keahlian tertentu dalam mencapai tujuan. Manajemen menurut parker stoner dan freeman2000 ialah seni melaksanakan pekerjaan melalui orang-orang the art of getting things done through poeple. Dalam jaman modern ini semua jenis kegiatan selalu harus diManagmenti, dalam arti aturan yang jelas, dan sekarang boleh dikatakan bahwa bidang Managment sudah merupakan suatu profesi bagi ahlinya. Mengapa demikian karena dalam kegiatan apapun pekerjaan harus dikerjakan secara efisien dan efektif, sehingga diperoleh masukan atau input yang besar. Edgar H Schein dalam bukunya yang berjudul organization socialization and the profession of Manajemen menguraikan karakteristik atau criteria-kriteria sesuatu bisa dijadikan suatu profesi yaitu Para professional membuat keputusan atas dasar prinsip-prinsip umum yang berlaku dalam situasi dan lingkungan, hal ini banyak ditunjang dengan banyaknya pendidikan-pendidikan yang tujuannya mendidik siswanya menjadi seorang professional. Misalnya Akademi Pendidikan Profesi Manajemen, kursus-kursus dan program-program latihan dan lain sebagainya. Para profesioal memperoleh status dengan cara mencapai suatu standar prestasi kerja tertentu, ini tidak didasarkan pada keturunan, favoritas, suku bangsa, agama dam criteria-kriteria lainnya. Para professional harus ditentukan oleh suatu kode etik yang kuat. D. Pentingnya tujuan dalam Manajemen Setiap kegiatan yang dilakukan manusia diharapkan dapat mencapai tujuan yang diinginkan seperti kita ketahui tujuan dalam managment sangat penting karena tujuan tersebut dapat Terwujudnya suasana kerjas yang aktif, inofatif, kreatif, efektif, menyenangkan dan bermakna bagi para karyawan atau anggota Terciptanya karyawan atau anggota yang aktif mengemangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, keperibadian, kecerdasan, ahlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat bangsa dan Negara. Terpenuhinya salah satu dari 4 empat kopetensi bekerja para anggota serta tertunjngnya kopetensi manajerial para atasan dan anggota sebagai manajer. Tercapainya tujuan yang lebih efektif dan efisien dalam sebuah organisasi. Terbekalinya tenaga profesional dengan teori tentang proses dan tugas administrasi kepemimpinan tertunjangnya profesi sebagai manajer atau konsultan manajemen. Teratasinya masalah mutu pekerjaan karena 80% adalah mutu para pekerja disebakan karena manajemen. Berdasarkan tujuan tersebut dapat dipahami bahwa manajemen memiliki peranan penting dalam mencapai tujuan yang telah ditentukan sejak awal. Asasmanajemen menurut para ahli. Pengertian manajemen menurut koontz. Pengertian manajemen menurut horold koontz dan cyril odonnel. Definisi asas asas manajemen. Tambahkan komentar baru . Komentar Sebelumnya (1) 22 Oct 2017 14:45. osis. kok ngak lengkap kampret . Fans & Like . Follow Us . POPULER; PENGETAHUAN; ARSIP
0% found this document useful 0 votes1K views6 pagesOriginal TitleAsas Menurut Para AhliCopyright© © All Rights ReservedAvailable FormatsDOCX, PDF, TXT or read online from ScribdShare this documentDid you find this document useful?0% found this document useful 0 votes1K views6 pagesAsas Menurut para AhliOriginal TitleAsas Menurut Para AhliJump to Page You are on page 1of 6 You're Reading a Free Preview Pages 4 to 5 are not shown in this preview. Reward Your CuriosityEverything you want to Anywhere. Any Commitment. Cancel anytime.
k Asas efisiensi (Principle of efficiency) Suatu organisasi dalam mencapai tujuannya harus dapat mencapai hasil yang optimal dengan pengorbanan yang minimal. l. Asas Kesinambungan (Principle of continuity) Organisasi harus mengusahakan cara-cara untuk menjamin kelangsungan hidupnya. m.
ï»żA. ASAS – ASAS MANAJEMEN Istilah manajemen mengandung tiga pengertian, yaitu 1. manajemen sebagai proses 2. manajemen sebagai kolektifitas orang-orang yang melakukan manajemen 3. manajemen sebgai suatu seni dan ilmu Beberapa pengertian manajemen Menurut Ensiklopedia of the social science Manajemen adalah suatu proses dengan mana pelaksanaan suatu tujuan tertentu diselenggarakan dan diawasi. Menurut Haiman Manajemen adalah fungsi untuk mencapai sesuatu melalui kegiatan orang lain dan mengawasi usaha-usaha individu untuk mencapai tujuan bersama. Menurut George R. Terry Manajemen adalah pencapaian tujuan yang ditetapkan terlebih dahulu dengan mempergunakan kegiatan orang lain. Manajer pada umumnya mempunyai kegiatan antara lain Planning, organizing, staffing, directing, dan controlling, hal ini pun dapat kita kenali sebagai proses manajemen, fungsi manajemen bahkan unsur manajemen. Para ahli manajemen seperti ; Chaster I Barnard Henry Fayol Mereka beranggapan bahwa manajemen Alfin Brown adalah ilmu sekaligus seni. Horald Kontz Cyrl George R Terry Manajemen sebagai seni = Berfungsi untuk mencapai tujuan yang nyata mendatangkan hasil atau manfaat dengan pemakaian pengetahuan manajemen pada situasi tertentu. Manajemen sebagai Ilmu = Berfungsi menerangkan fenomena-fenomena, keadaan, penjelasan tentang manajemen itu sendiri yang melahirkan teori, pendapat, statemen yang dapat dipertahankan, teruji dan terbukti. Enam M yang digunakan manajer Man = Manusia dengan kata lain sumber daya manusia Money = Modal / investor Material = Bahan baku Machine = Mesin / alat Methode = Cara / Sistem Market = Pasar / Konsumen Manajemen dari sudut proses Planning = perencanaan Organizing = pengorganisasisan, pembagian kerja/wewenang, tanggung jawab Staffing = penyusunan personalia, sesuai kemampuan dan pendidikan Directing = pemberian bimbingan, arahan, perintah kepada bawahan Controlling = pengawasan atau pengendalian kerja sesuai arah tujuan organisasi Fungsi-fungsi manajemen Loise A. allen = Leading, planning, organizing, controlling Prajudi Atmosudirjo = planning, organizing, directing/actuating, controlling Henry Fayol = planning, organizing, commanding, coordinating, controlling. Luther Gullich = planning, organizing, staffing, directing, coordinting, reporting, budgetting. Dr. Siagian, MPA = planning, organizing, motivating, controlling. George R. Terry = planning, organizing, actuating, controlling. Dr. Winardi, SE = planning, organizing, coordinating, actuating, leading, communication, controlling. The Liang Gie = planning, decission making, directing, coordinating, controlling, improving. dapat ditambahkan perbandingan masing-masing pendapat tersebut, kelebihan, dan kekurangan. Kombinasi dari masing-masing penulis diatas adalah Dikenal juga dengan istilah 10 fungsi-fungsi manajemen a. Forcasting b. Planning c. Organizing d. Staffing/ assembling resources e. Directing / Commanding f. Leading g. Coordinating h. Motivating i. Controlling j. Reporting
A manusia melakukan kegiatan komunikasi sejak lahir B. komunikasi dilakukan oleh manusia secara terus menerus selama proses kehidupan C. komunikasi membuat seseorang menjadi tidak terasing dengan lingkungannya D. komunikasi membuat seseorang mampu mengenali diri sendiri Jawab: B. Bagus, jawaban yang Anda pilih sudah benar 2.
Istilah “manajemen” seringkali menimbulkan tanggapan yang campur aduk, apalagi di lingkungan organisasi nirlaba. Soalnya istilah-istilah tersebut menimbulkan kesan sebagai suatu kumpulan pejabat organisasi perusahaan atau pabrik karena istilah ini memang berasal dari sanayang menentang para pekerja mereka, padahal organisasi nirlaba justru sangat tertarik untuk mengorganisir kaum buruh. Seringkali istilah manajemen memang diartikan sebagai sekelompok orang pimpinan dalam “manajemen” . Kita seringkali mendengar seseorang di sebuah perubahan atau pabrik mengatakan “Pihak manajemen sudah memutuskan...”, “Saya sudah melaporkan kepada pihak manajemen” dan sebagainya. Kelompokpimpinan manajemen ini memang sering dianggap sebagai biang keladi semua ketidakberesan yang terjadi dalam suatu organisasi, atau bahkan ketidakberesan yang terjadi di tengah masyarakat luas. Tidak heran jika banyak manajer yang sering tak mau dikenali sebagai manajer. Lebih dari itu, istilah manajemen terlalu sering dikaitkan dengan sebuah perusahaan yang sekedar mencari untung.Terj Roem Topatimasang, P3M, 1988 Penggalan paragraf diatas menunjukkan bahwa sebetulnya istilah “manajemen” masih bias. Ada semacam anggapan bahwa manajemen organisasi adalah tidak sama antara masing-masing organisasi, provit dan non-provit. Dalam organisasi provit, hal ini lebih dikenal dengan istilah Public RelationsPR. biIn.
  • 7184zodig5.pages.dev/131
  • 7184zodig5.pages.dev/77
  • 7184zodig5.pages.dev/364
  • 7184zodig5.pages.dev/219
  • 7184zodig5.pages.dev/100
  • 7184zodig5.pages.dev/231
  • 7184zodig5.pages.dev/159
  • 7184zodig5.pages.dev/156
  • 7184zodig5.pages.dev/144
  • asas asas manajemen menurut para ahli